Ketahui dan Waspadai Ciri-Ciri Kanker Paru-Paru

Ketahui dan Waspadai Ciri-Ciri Kanker Paru-Paru


Ciri-ciri kanker paru-paru merupakan suatu gejala atau tanda yang menandakan bahwa seseorang menderita penyakit yang banyak menjangkiti masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, masalahnya Indonesia merupakan salah satu negara dengan konsumsi rokok terbanyak di dunia. Kanker paru-paru memang berkorelasi dengan kebiasaan merokok. Dan angka penderita kanker paru di Indonesia sendiri mempunyai angka yang cukup tinggi.

Sayangnya, menurut data statistik, 33% penderita kanker paru baru datang ke dokter ketika sudah mencapai stadium tiga. Dan bahkan 40% datang ke dokter ketika kanker telah mencapai stadium 4. Artikel ini akan membahas mengenai ciri-ciri kanker paru-paru yang perlu Anda perhatikan dan waspadai, serta mengenali beberapa faktor yang membuat seseorang berisiko terkena kanker paru.
Beberapa Ciri-Ciri Kanker Paru-Paru yang Harus Diwaspadai

Kanker merupakan suatu penyakit dimana ditemukan suatu massa atau sel-sel tambahan yang fungsinya berbeda dengan sel normal. Massa ini akan mengambil nutrisi yang seharusnya dipakai oleh sel normal. Selain itu, massa kanker sendiri dapat menekan organ yang terkena, menimbulkan radang pada organ sekitar dan mengganggu fungsi organ tersebut.


Berikut adalah ciri-ciri kanker paru-paru yang harus diwaspadai.

    Nyeri Dada

Ciri-ciri kanker paru-paru ini merupakan gejala paling umum yang membuat penderita kanker paru mencari pengobatan ke dokter atau rumah sakit. Nyeri dapat timbul di dada, bahu bahkan di punggung. Sifat nyeri dada juga dapat terasa tajam, tumpul, timbul terus menerus atau malah kadang nyeri dan kadang tidak.

    Batuk-Batuk

Gejala batuk merupakan ciri-ciri kanker paru-paru paling umum nomor dua setelah nyeri dada. Batuk yang terjadi dapat kronis atau melebihi 8 minggu. Batuk juga dapat disertai dahak atau dapat juga malah berupa batuk kering. Meski telah diobati dengan obat apotek atau pun obat tradisional, batuk tidak kunjung sembuh dan terus menetap. Perhatikan juga pola perubahan batuk. Misalnya para perokok yang biasanya batuk biasanya akan merasa bahwa pola batuknya berubah dengan mengeluarkan lebih banyak dahak atau darah.

    Nyeri Tulang

Sensasi nyeri pada tulang merupakan gejala kanker paru-paru yang umum pula. Nyeri pada tulang dapat dirasakan dimana saja, meski paling sering terasa di tulang punggung. Biasanya nyeri tulang terasa pada malam hari dan menghilang bila beaktivitas. Namun nyeri dapat timbul kapan saja. Nyeri pada tulang disebabkan karena kanker yang awalnya berada di paru menyebar ke tulang melalui aliran darah.

    Batuk Darah

Batuk yang disertai dengan keluarnya darah segar atau dahak yang bercampur dengan bercak darah juga merupakan gejala kanker paru-paru yang umum. Batuk tidak terasa nyeri namun dapat mengeluarkan darah.

    Sesak Napas

Perubahan pola napas merupakan ciri-ciri kanker paru-paru lainnya. Perasaan sesak dirasakan sebagai sulit menarik napas atau terasa seperti ada yang mengencangkan saluran pernapasan Anda. Gejala ini dapat timbul karena massa tumor yang mendesak saluran napas Anda. Jangan hiraukan sesak napas yang sering timbul setelah beraktivitas seperti jalan kaki, melakukan pekerjaan rumah tangga atau bahkan pekerjaan sederhana seperti mandi atau memakai baju.

    Mengi

Suara mengi yang menyertai Anda saat menarik atau mengeluarkan napas yang terjadi pertama kali di usia dewasa haruslah dicurigai. Gejala mengi dapat disebabkan oleh penyakit alergi seperti asma namun dapat juga disebabkan oleh kanker paru. Bila Anda mengalami gejala mengi, janganlah berasumsi bahwa itu merupakan penyakit asma. Lebih baik berobat ke dokter agar dokter dapat mengkonfirmasi penyakit apa yang mendasari mengi tersebut.

Kanker paru-paru termasuk penyakit yang berbahaya, oleh sebab itu hendaknya sedapat mungkin diketahui ciri-ciri dan gejalanya sedari awal untuk segera mendapatkan perawatan. 

    Perubahan Suara Menjadi Serak dan Kasar

Massa kanker dapat menekan saraf yang berfungsi dalam berbicara sehingga memberikan ciri-ciri kanker paru-paru suara yang berubah menjadi serak. Suara serak memang dapat terjadi saat Anda demam. Namun suara serak yang menetap lebih dari 2 minggu patut dicurigai dan jangan disepelekan.

    Penurunan Berat Badan

Berat badan yang menurun padahal Anda sedang tidak diet patut dicurigai. Pasalnya ini merupakan salah satu ciri khas penyakit kanker. Biasanya penurunan berat badan lebih dari 5 kg per bulan. Turunnya berat badan disebabkan karena sel kanker yang memakai banyak nutrisi yang Anda konsumsi, selain itu juga kanker akan membuat nafsu makan Anda menurun sehingga selera makan Anda tidak sebaik biasanya.

    Sakit Kepala

Ciri-ciri kanker paru-paru yang satu ini memang cukup aneh. Namun hal ini sering terjadi bila sel kanker dari paru-paru Anda telah menyebar ke otak Anda. Nyeri kepala biasanya tak tertahankan, tidak hilang dengan obat penahan nyeri, amat mengganggu aktivitas dan tidak hilang ketika tidur. Gejala juga dapat disertai dengan lemahnya anggota tubuh, kesemutan serta kehilangan keseimbangan. Curigai sakit kepala bila ini adalah episode pertama sakit kepala (Anda tidak punya riwayat sering sakit kepala) dan intensitas nyerinya berat sekali.

    Cepat Merasa Lelah

Gejala ini juga merupakan ciri khas dari penyakit kanker secara umum. Meski tidak melakukan aktivitas fisik, tubuh terasa lemas, lelah serta tidak bertenaga. Meski telah menghabiskan waktu yang cukup banyak untuk beristirahat, namun rasa lelah dan letih tidak kunjung menghilang.

    Tidak Bergejala

Sayangnya, stadium awal kanker paru tidak akan memberikan ciri-ciri kanker paru-paru yang nyata. Gejala-gejala di atas umumnya terjadi ketika kanker telah menginjak stadium yang lebih lanjut. Untuk itu, lebih baik mengetahui faktor apa saja yang membuat seseorang rentan terkena kanker paru-paru.

Beberapa Faktor yang Membuat Seseorang Berisiko Terkena Kanker Paru-Paru

Rokok merupakan faktor utama yang menyebabkan kanker paru-paru. Orang yang merokok mempunyai risiko 15-30 kali lebih besar menderita dan meninggal karena kanker paru dibandingkan mereka yang tidak merokok.

Meski begitu, ada pula jenis kanker paru yang biasanya menyerang wanita non perokok.
  • Perokok pasif
  • Riwayat merokok lebih dari 15 tahun
  • Menderita penyakit bronchitis kronis karena rokok dan berusia 40 tahun
  • Manusia berusia 55 tahun sampai 79 tahun
  • Riwayat penyakit kanker paru-paru dalam keluarga
  • Menderita radang paru-paru yang sulit disembuhkan

Mendiagnosis penyakit kanker paru-paru pada stadium dini memang merupakan suatu tantangan yang belum terpecahkan. Ciri-ciri kanker paru-paru yang telah dijelaskan di atas, sayangnya, biasa terjadi ketika kanker memasuki lebih dari stadium 1. Namun tetap saja ciri-ciri kanker paru-paru merupakan hal yang penting diketahui agar dapat berguna untuk menolong diri Anda atau orang lain di sekitar Anda. Dan mengetahui bahwa rokok merupakan faktor yang membuat seseorang rentan terkena kanker paru, ada baiknya lebih mewaspadai gejala kanker paru yang terjadi pada perokok.

Sumber : dedaunan.com