Beberapa Gejala Kencing Batu yang Cukup Mudah Dikenali

Beberapa Gejala Kencing Batu yang Cukup Mudah Dikenali


Beberapa Gejala Kencing Batu yang Cukup Mudah DikenaliDengan meningkatnya angka penderita batu ginjal, pengetahuan mengenai gejala kencing batu menjadi harus diketahui oleh masyarakat banyak. Kencing batu merupakan penyakit yang disebabkan oleh karena batu yang terdapat di dalam ginjal, saluran kencing dan kandung kemih. Bila tidak diobati, penyakit ini dapat mengganggu angka produktivitas karena nyeri yang tak tertahankan, merusak fungsi ginjal dan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Beberapa zat dapat menyebabkan batu ginjal. Di antaranya ialah kalsium, asam urat, sistin dan struvit. Kalsium sendiri dapat bergabung dengan zat lainnya yaitu kalsium oksalat dan kalsium fosfat sebagai zat penyusun batu ginjal. Pemberian obat kencing batu tergantung jenis batu ginjal di atas. Gejala kencing batu sendiri lebih ditentukan oleh lokasi batu tersebut di sistem ginjal kita.


Gejala-Gejala Kencing Batu yang Harus Diwaspadai

Batu ginjal merupakan suatu batu yang terbentuk dan terdapat di ginjal, saluran kencing atas (ureter), kandung kemih dan saluran kencing bawah (urethra). Gejala kencing batu sendiri terutama tergantung dari letak batu ginjal tersebut menyumbat. Batu ginjal terutama akan memberikan gejala bila batu tersebut menyumbat salah satu saluran di atas atau menyentuh dinding organ. Jadi terkadang orang dengan batu ginjal dapat tidak merasakan gejala bila letaknya tidak mengiritasi saluran atau dinding organ.

Akibat dari batu ginjal yang pertama adalah dapat timbul radang. Berikutnya akan menimbulkan sumbatan dan terakhir bisa menimbulkan infeksi. Besar batu ginjal pun akan mempengaruhi gejala. Gejala kencing batu akan nyata bila batu sudah mencapai diameter 5 mm atau lebih. Biasanya batu dapat keluar sendiri tanpa menimbulkan gejala bila besarnya kurang dari 5mm.

Berikut merupakan beberapa gejala yang sering terjadi:

    Nyeri Pinggang

Ini merupakan gejala kencing batu yang paling utama. Nyeri yang ditimbulkan oleh batu ginjal tergantung pada letak batunya. Secara umum, nyeri yang terjadi biasanya berlokasi di pinggang belakang. Pinggang kiri atau pinggang kanan tergantung dari letak batunya apakah ada di sistem ginjal kiri atau sistem ginjal kanan. Intensitas nyeri awalnya terasa ringan sedang, namuan dalam waktu 20-60 menit nyeri dapat bertambah menjadi sangat hebat. Saking hebatnya, orang biasanya jadi tidak bisa berjalan dan penahan nyeri yang paling hebat pun sulit untuk melawan sensasi nyeri ini.

    Nyeri Pada Lokasi Lain

Nyeri pada gejala kencing batu ternyata tidak hanya dapat terjadi pada pinggang saja. Tergantung tempat batunya, nyeri dapat dirasakan di berbagai lokasi tubuh. Lokasi tubuh lain yang dapat terasa nyeri ialah di pinggang depan, pinggang depan bagian bawah, daerah selangkangan bahkan di daerah kemaluan baik pada laki-laki dan perempuan. Biasanya nyeri di daerah ini diawali dengan riwayat nyeri pinggang dahulu, meski bisa juga muncul mendadak di lokasi yang telah disebutkan di atas. Sama seperti nyeri pinggang, nyeri di daeran ini pun sifatnya dapat hebat sekali.

    Nyeri Saat Berkemih

Gejala kencing batu lainnya ialah terasa nyeri ketika sedang berkemih. Keluhan ini muncul terutama bila batu ginjal berada di kandung kemih. Nyeri terjadi karena ketika berkemih, batu menggesek dinding kandung kemih sehingga akan terasa nyeri saat berkemih dan hilang perlahan setelah selesai berkemih. Gejala ini terutama perlu dibedakan dengan gejala infeksi saluran kencing yang biasanya terasa panas dan perih ketika berkemih.

Gejala-gejala kencing batu sering kali tidak segera terdeteksi karena perubahannya lambat. Mengetahui gejalanya sejak awal penting supaya dapat segera dilakukan perawatan sesegera mungkin sebelum bertambah parah.

    Perasaan Selalu Ingin Berkemih dan Frekuensi Berkemih Meningkat

Batu ginjal yang berada di kandung kemih dapat memberi gejala kencing batu sering ingin berkemih dan peningkatan frekuensi berkemih. Hal ini terjadi terutama bila batu yang berada di kandung kemih cukup besar sehingga merangsan kandung kemih untuk selalu kebelet ingin kencing. Gejala ini perlu dibedakan dengan gejala kencing manis. Pada kencing batu, meski frekuensi berkemih menjadi lebih banyak namun urin yang dikeluarkan hanya sedikit. Pada kencing manis, frekuensi berkemih meningkat dengan urin yang cukup banyak.

Selain peningkatan frekuensi, batu ginjal di kandung kemih dapat memberikan gejala berupa sensasi selalu ingin berkemih. Biasanya perasaan ini datang tiba-tiba dan harus dituntaskan ke kamar mandi meski urin yang keluar hanya sedikit.

    Gejala Infeksi Saluran Kencing

Gejala kencing batu ini terutama timbul bila batu ginjal sudah menyumbat salah satu saluran kencing dan cukup lama. Dengan adanya batu yang menghalangi saluran kemih (bayangkan seperti batu di dalam selang) urin tidak akan keluar dengan lancer. Hal ini menyebabkan urin berada di saluran kencing dalam waktu yang cukup lama. Urin ini merupakan media yang disukasi bakteri sehingga mudah menimbulkan infeksi. Gejala infeksi saluran kencing adalah sensasi panasm perih atau terbakar saat berkemih, perasaan selalu ingin kencing, sering kencing namun urin sedikit, demam, nyeri pinggang, dan kencing darah.

    Kencing Darah

Bila batu mengiritasi saluran dan struktur yang berperan dalam sistem berkemih lainnya, gejala lain yang dapat timbul ialah kencing berdarah. Meski seram, terkadang kencing darah ini terasa tidak nyeri. Namun karena takut, biasanya orang dengan gejala kencing batu yang satu ini akan segera berobat ke dokter.

    Tidak Bergejala

Satu macam gejala yang penting ialah biasanya tidak menimbulkan gejala. Tidak timbulnya gejala menggambarkan 2 kemungkinan; yaitu (1) batu ginjal Anda kecil sehingga belum dapat mencetuskan gejala dan (2) lokasi batu ginjal yang sedemikian rupa sehingga meski batu besar tidak menimbulkan gejala. Kemungkinan nomor 2 merupakan hal yang cukup berbahaya karena biasanya penderita dengan gejala seperti ini sudah datang ke dokter dengan fungsi ginjal yang buruk. Ya, batu ginjal yang menyumbat sistem saluran kencing dalam waktu lama dapat memperburuk fungsi ginjal dan tak jarang menyebabkan gagal ginjal.

Lalu, Apa Obat Kencing Batu?

Prinsip utama dan pertama yang harus dilakukan dalam penanganan kencing batu ialah minum air putih yang banyak. Menurut data penelitian, pengeluaran urin lebih dari 2,5 liter per hari dapat mengurangi kemungkinan terjadinya dan berulangnya batu ginjal sebanyak 50%. Prinsip pengobatan lainnya ialah mengetahui batu jenis apa yang menyebabkan gejala kencing batu Anda, fungsi ginjal Anda serta lokasi batu ginjal untuk menentukan tindakan selanjutnya. Setelah mengetahui hal tersebut, Anda dan dokter Anda dapat mengobati penyakit kencing batu Anda dengan benar dan rasional.

Mengetahui gejala kencing batu adalah hal yang sudah seharusnya dilakukan oleh masyarakat umum. Mengobati penyakit ini pada tahap awal jauh lebih baik daripada mengobati penyakit yang sudah masuk ke tahap komplikasi. Terutama bila telah terjadi infeksi saluran kemih dan gagal ginjal. Jangan lupa juga untuk mengkonsumsi air putih yang cukup setiap harinya untuk mengurangi risiko Anda terkena kencing batu. Semoga artikel ini berguna bagi ilmu kesehatan Anda.

Sumber : dedaunan.com